BNPB Raih Peningkatan Prestasi dalam Kategori Keterbukaan Informasi Publik
16 Nov 2021 23:19 WIB
Foto : Komisi Informasi Pusat (KIP) melakukan penilaian monitoring dan evaluasi keterbukaan informasi publik terhadap lembaga pemerintah dan nonpemerintah, untuk menyusun indeks keterbukaan informasi publik di Indonesia. (BNPB)
JAKARTA – Komisi Informasi Pusat (KIP) melakukan penilaian monitoring dan evaluasi keterbukaan informasi publik terhadap lembaga pemerintah dan nonpemerintah, untuk menyusun indeks keterbukaan informasi publik di Indonesia.
Salah satu hasil penilaian tersebut mengapresiasi kinerja BNPB dalam informasi kebencanaan. Pencapaian BNPB pada kategori keterbukaan informasi publik mendapatkan hasil ‘menuju informatif.’ Kenaikan nilai yang diperoleh BNPB sangat signifikan, dimana pada 2020 lalu, nilai BNPB berada pada angka 69 atau ‘cukup informatif.’ Sedangkan pada tahun ini, BNPB mendapatkan nilai 82 atau ‘menuju informatif.’
Pencapaian yang diperoleh BNPB tercantum dalam Keputusan KIP Nomor: 10/KEP/KIP/X/2021 Tentang Hasil Monitoring dan Evaluasi Keterbukaan Informasi Publik pada Badan Publik Tahun 2021. Penilaian ini menyasar pada lembaga pemerintah dan non-pemerintah, yaitu kementerian dan lembaga, pemerintah provinsi, badan usaha milik negara, lembaga non-struktural, perguruan tinggi negeri dan partai politik.
Penilaian terhadap kinerja BNPB selain berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi, juga dilakukan melalui presentasi langsung Pusdatinkom BNPB secara bersamaan dengan K/L dan instansi lainnya di kepada KIP pada Oktober 2021 lalu.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sangat mendukung keterbukaan informasi publik. Melalui sosialisasi dan edukasi kebencanaan secara luas, BNPB berharap resiliensi atau ketangguhan masyarakat Indonesia dapat terus terbentuk dan berkelanjutan. Selama ini, BNPB selalu menggandeng pentaheliks, terutama media massa yang sangat berperan strategis dalam amplifikasi informasi terkait pra, saat dan pascabencana.
Transparasi dan akuntabilitas pelayan publik di bidang kebencanaan ini merupakan komitmen BNPB yang ditunjukkan dengan antara lain, membuka saluran partisipasi masyarakat untuk menyampaikan suara dan pendapat untuk peningkatan kualitas penanggulangan bencana yang lebih baik.
BNPB menjadikan laman www.bnpb.go.id sebagai pintu informasi publik untuk setiap informasi kebencanaan. Selain itu, BNPB juga menyebarluaskan siaran pers langsung kepada jejaring jurnalis dan media untuk mengakselerasi kecepatan informasi publik tentang kebencanaan. Tidak hanya itu, BNPB mengelola dashboard pelaporan, seperti LAPOR!, PPID,call center 117 maupun media sosial, seperti Facebook, Twitter dan Instagram, yang dapat diakses setiap saat.
Selama ini, BNPB juga telah mengembangkan berbagai inovasi akses informasi yang dapat dimanfaatkan baik pemerintah maupun publik. Hal tersebut dapat diakses dengan mudah melalui kecanggihan teknologi informasi, seperti komputer maupun telepon pintar berbasis internet. Pada konteks logistik dan peralatan, BNPB mengembangkan inaLOG yang dapat digunakan pemimpin daerah di saat tanggap darurat, atau inaRISK yang dapat digunakan warga dalam membangun kesiapsiagaan.
Abdul Muhari, Ph.D.
Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB
