Mulailah mengetik pada pencarian di atas dan tekan tombol kaca pembesar untuk mencari.

LOGISTIK SINABUNG MENCUKUPI TIGA HARI

Dilihat 342 kali
LOGISTIK SINABUNG MENCUKUPI TIGA HARI

Foto : LOGISTIK SINABUNG MENCUKUPI TIGA HARI ()

JAKARTA (6/12). Pengungsi erupsi Gunung Sinabung pada Kamis (5/12) tercatat 17.045 jiwa atau 5.541 KK tersebar di 31 titik. Bukan perkara yang mudah menangani pengungsi dengan jumlah tersebut. Penyediaan kebutuhan pengungsi, seperti tempat pengungsian, logistik, air bersih, sanitasi, pendidikan, dan kesehatan menjadi perhatian utama. Bahkan mulai dipikirkan perlunya dibangun bilik asmara bagi pengungsi. 


Dalam setiap rapat koordinasi di Posko Utama Penanganan Erupsi Sinabung, Komandan Satuan Tugas Tanggap Darurat, Letkol (Kav) Prince Meyer Putong memberikan porsi khusus kepada setiap koordinator pos pengungsian untuk memberikan laporan kondisi terkini dan kebutuhan di masing-masing pos.


Ada yang menarik tiap kali koordinator pengungsian menyampaikan kondisi logistik. “Logistik aman untuk tiga hari ke depan,” demikian dikatakan salah seorang koordinator pos pengungsian pada Rabu (4/12). Esok hari, dalam rapat koordinasi Kamis (5/12), koordinator tersebut kembali menyampaikan hal sama. Beberapa koordinator pos pengungsian juga melaporkan hal yang sama. 


Seorang kolega dari PVMBG yang juga hadir pada rapat sampai bertanya, “Dari kemarin kok aman terus untuk tiga hari ke depan, apa tidak pernah digunakan itu logistiknya?”


Komandan Tanggap Darurat  memberikan penjelasan, bahwa logistik didistribusikan setiap hari. Namun, setiap hari juga ditambah persediaannya sehingga selalu aman sampai tiga hari ke depan. Hal ini sesuai arahan dari Direktur Bantuan Darurat BNPB agar keperluan logistik selalu terpenuhi.


Sistem distribusi bantuan logistik semacam itu dilakukan untuk menjaga kualitas bantuan, seperti sayur, buah dan bahan lain yang mudah busuk agar tetap segar. Dengan kesegaran bahan logistik yang dikonsumsi pengungsi, diharapkan pengungsi tetap sehat.


Sutopo Purwo Nugroho

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB

Penulis


BAGIKAN