PUTING BELIUNG LANDA GORONTALO, 147 RUMAH RUSAK

Bencana puting beliung menerjang tiga desa di Kec. Tolangohula Kab. Gorontalo, Prov Gorontalo pada Kamis (21/3) pukul 15.30 Wita. Sebelumnya kondisi awan gelap lalu terjadi puting beliung, dan kemudian hujan. Di Desa Margomulya puting beliung menyebabkan 4 rumah rusak total, 1 gedung PAUD rusak berat, dan 20 rumah rusak ringan. Di Desa Makmur Abadi terdapat 2 rumah rusak total dan 10 rumah rusak ringan. Sedangkan di Desa Gandasari terdapat 10 rumah rusak total dan rusak ringan 100 rumah.

BPBD Prov. Gorontalo bersama TNI, Polri, SKPD terkait dan masyarakat bersama melakukan penanganan di lokasi kejadian. Pendataan masih dilakukan. Pohon tumbang di jalan dibersihkan. Kemarin dlaporkan terjadi banjir setinggi sekitar 50 cm.

Masyarakat dihimbau untuk waspada terkait dengan mulai berakhirnya musim penghujan di sebagian besar wilayah Indonesia. Puting beliung umumnya paling banyak terjadi pada musim transisi yaitu dari penghujan ke kemarau dan sebaliknya. Pada tahun 2012 bencana puting beliung merupakan bencana yang paling banyak terjadi di Indonesia yaitu sekitar 31 persen dari total bencana sekitar 1.831 kejadian bencana. Sistem peringatan dini puting beliung hingga saat ini belum tersedia karena bersifat mendadak, hanya terjadi dalam waktu kurang lebih selama 10 menit dan daerah terdampak kurang dari 2 km2. Masyarakat dihimbau waspada jika terdapat awan yang gelap maka berpotensi terjadi puting beliung, meskipun tidak semua awan gelap menghasilkan puting beliung.

Sutopo Purwo Nugroho
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB