Mulailah mengetik pada pencarian di atas dan tekan tombol kaca pembesar untuk mencari.

Ratusan Rumah Terendam Banjir di Dua Wilayah Provinsi Riau

Dilihat 101 kali
Ratusan Rumah Terendam Banjir di Dua Wilayah Provinsi Riau

Foto : Pemukiman warga yang terendam banjir di Kabupaten Kampar, Provinsi Riau, Senin (25/4). (BPBD Kabupaten Kampar)



JAKARTA - Hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi pada Senin (25/4) menyebabkan air Sungai Sibam yang terletak di perbatasan Pekanbaru dan Kampar meluap sehingga terjadi banjir pada pukul 04.30 WIB di wilayah Kabupaten Kampar dan pukul 10.16 WIB di Kota Pekanbaru, Provinsi Riau.

Sebanyak 220 rumah di wilayah Kabupaten Kampar terendam banjir dengan tinggi muka air (TMA) 30 sampai 70 sentimeter, sedangkan di Kota Pekanbaru, sebanyak 305 rumah terendam dengan TMA 25 sampai 50 sentimeter.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kampar dan Kota Pekanbaru melakukan peninjuan ke lokasi banjir dan berkoordinasi dengan BPBD Provinsi Riau. Tidak ada kerusakan fasilitas umum dan korban jiwa akibat peristiwa ini.

BPBD Kabupaten Kampar mengerahkan satu mobil rescue dan satu perahu polyethylene dalam meninjau lokasi terdampak. Pada wilayah Kota Pekanbaru dilaporkan banjir telah berangsur surut terlebih dahulu sehingga tidak ada warga yang melakukan evakuasi. 

Adapun banjir berdampak pada Desa Karya Indah di Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar. Terdapat empat kelurahan yang terdampak banjir di Kota Pekanbaru, antara lain Kelurahan Suka Mulia di Kecamatan Sail, Kelurahan Rejosari di Kecamatan Tenayan, serta Kelurahan Bandar Raya dan Labuh Baru Barat di Kecamatan Payung Sekaki.

BPBD setempat melaporkan kondisi terkini, Selasa (26/4), pada dua wilayah bahwa banjir berangsur surut dan warga melakukan pembersihan rumah terdampak banjir. BPBD Kabupaten Kampar turut merekomendasikan naturalisasi sungai dan pembangunan tanggul di pinggir Sungai Sibam yang berbatasan langsung dengan pemukiman warga sehingga ke depan potensi bahaya banjir dapat diminimalkan.

Berdasarkan prakiraan cuaca tiga harian yang dikeluarkan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) per tanggal 26 sampai 28 April 2022, Kabupaten Kampar waspada potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang pada 26 dan 28 April. Kota Pekanbaru didominasi dengan cuaca hujan ringan dan diperkirakan pada malam hari tanggal 28 April 2022 akan diguyur hujan disertai petir.

Kajian inaRISK menunjukan Kabupaten Kampar dan Kota Pekanbaru memiliki potensi bahaya banjir pada tingkat sedang hingga tinggi yang berdampak pada 21 kecamatan di Kabupaten Kampar dan 12 kecamatan di Kota Pekanbaru.

Melihat potensi bahaya dan prakiraan wilayah terdampak banjir masih akan diguyur hujan, BNPB mengimbau pemerintah setempat dan masyarakat tetap waspada dengan potensi banjir susulan dengan membersihkan material yang menghambat aliran sungai, membuat pembatas atau tanggul sementara untuk mencegah aliran air sungai menggenangi rumah warga serta mempersiapkan rencana kedaruratan dan tempat evakuasi sementara bagi warga yang tinggal di pemukiman cukup dekat dengan wilayah aliran sungai.



Abdul Muhari, Ph.D. 

Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB 

Penulis


BAGIKAN