TANGGAP DARURAT BENCANA ASAP UNTUK RIAU
27 Feb 2014 02:20 WIB
Foto : TANGGAP DARURAT BENCANA ASAP UNTUK RIAU ()
Dampak pembakaran lahan dan hutan di Riau telah menyebabkan bencana asap beberapa minggu terakhir. Jarak pandang kurang dari 1 km. Untuk antisipasi maka:
1. Pemprov Riau sudah menerbitkan Surat Tanggap Darurat Penanganan Bencana Kabut Asap mulai 25 Feb sd 12 Maret 2014 dan menunjuk Danrem 031/WB Brigjen Agus Irianto sebagai komandan tanggap darurat.
2. Untuk menindaklanjuti BNPB mengirim Tim yang dipimpin oleh Sekretaris Utama BNPB, Fatchul Hadi, ke Pekanbaru untuk melakukan koordinasi dengan pejabat terkait pada tanggal 26 Maret 2014.
3. Posko Utama PB Kabut Asap akan berada di Kantor BPBD Prov Riau. Jika nanti diperlukan dukungan operasi udara maka akan dibuka posko ops udara di Lanud Pekanbaru.
4. Pemprov Riau sudah mengumpulkan Perusahaan HTI di Riau dan sepakat untuk melakukan pemadaman sesuai dengan kemampuan.
5. Pemprov Riau mengalokasikan dana sebesar Rp 10 milyar, kekurangannya dimintakan dukungan ke BNPB.
6. Berdasar hasil survey HTI dengan helikopter bersama perusahaan HTI diketahui bahwa kebakaran sudah parah sehingga perlu dipadamkan dari udara dengan pesawat kapasitas besar, gubernur minta bantuan BNPB untuk mendukung hal tersebut.
7. Polda Riau sudah melakukan sosialisasi dan penangkapan terhadap tersangka pembakar, sampai saat ini sudah ada 26 tersangka yang ditangkap.
8. Data hotspot yang dipakai adalah data hotspot NOAA18 dari Kemenhut. Kemenhut akan memobilisasi manggala agni, polhut dan peralatannya untuk mendukung pemadaman.
9. KLH / BLH akan merilis data ISPU harian.
KLH masih memproses hukum terhadap 7 PT yang ditetapkan tersangka pada tahun 2013.
10. Surat Siaga Darurat sudah dikeluarkan oleh Walkot Dumai, Bupati Rohul, sedang Surat Tanggap Darurat sudah dikeluarkan oleh Kab Kampar, Siak, Bengkalis dan Pelalawan.
Sutopo Purwo Nugroho
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB
