Mulailah mengetik pada pencarian di atas dan tekan tombol kaca pembesar untuk mencari.

TMC BERHASIL TURUNKAN HUJAN DI RIAU

Dilihat 332 kali
TMC BERHASIL TURUNKAN HUJAN DI RIAU

Foto : TMC BERHASIL TURUNKAN HUJAN DI RIAU ()

Penerapan teknologi modifikasi cuaca (TMC) atau hujan buatan terus dilakukan untuk memadamkan api dan asap di Riau. Sejak 5-3-2014 hingga skrg, TMC sudah dilakukan 40 kali sorti penerbangan dengan menaburkan total 93 ton garam (NaCl) di awan-awan di Riau. TMC telah banyak menghasilkan hujan. Pada Sabtu (29/3) hujan turun di Dumai, Pelintung, Tanah Putih, Kampar, Rokan Hulu, dan Pelalawan. 
TMC dilakukan oleh BPPT, BNPB, TNI AU dan BMKG di bawah kendali Satgas Udara dalam Satgas Operasi Terpadu Penanggulangan Bencana Asap. Pesawat yang digunakan adalah pesawat Hercules C-130 dan Cassa 212. Sekali terbang Hercules membawa 5 ton dan Cassa 1 ton garam dari Lanud Roesmin Nurjadin, Pekanbaru. 
Garam memiliki sifat higroskopis yang menyerap butir-butir air dalam awan yang berukuran sangat kecil. Dengan ditaburkannya butir-butir garam maka akan terjadi tumbukan dan penggabungan butir air di dalam awan sehingga turun hujan. Tidak semua awan bisa diturunkan menjadi hujan. Awan yang layak disemai adalah awan-awan rendah jenis Cummulus yang bentuknya menggumpal seperti bunga kol. Bahkan jika ada awan Comulonimbus (Cb) maka awan ini disemai. Awan Cb berbentuk gumpalan sangat besar dan umumnya berwarna gelap. Cb sangat berbahaya karena mengandung arus listrik dan disertai golakan udara yang dahsyat. Para pilot sangat menghindari karena fatal akibatnya bila pesawat terbang masuk ke dalam awan Cb. Namun dalam TMC justru awan-awan ini yang dicari untuk kemudian didekati dan disemai dengan garam. Bahkan tak jarang pesawat masuk ke dalam awan Cb. 
Dosis pemberian butir garam pun harus cukup untuk meningkatkan tumbukan dan penggabungan. Jika berlebih awan justru buyar. Lapisan asap menghambat pertumbuhan awan. Uap air di atmosfer diserap oleh butir-butir asap sehingga sulit membentuk awan. TMC terus dilakukan. Semua ikhtiar dan doa dilakukan agar hujan turun di Riau. 
Sutopo Purwo Nugroho Kepala Pusat Data Informasi dan Humas
Penulis


BAGIKAN